Banyak sekali pemuda di Indonesia yang meninggalkan kebudayaannya. Apakah Anda termasuk pemuda seperti itu? Jika memang Anda peduli dengan kebudayaan nasional, sekarang saatnya suara Anda didengar.

Jasmine Sagita, Vice Coordinator UNESCO Youth Desk mengatakan bahwa ada banyak hal yang bisa kita lakukan dimulai dari tingkat keluarga dan teman-teman. Kontribusi sekecil apa pun akan sangat berarti. Misalnya berpartisipasi dalam kegiatan karang taruna ataupun dengan membuka taman bacaan di sekitar lingkungan tempat tinggal.

Nah, terkait dengan International Year of Youth (IYY), PBB punya beberapa pilihan untuk kalian berpartisipasi. Salah satunya dengan aktif menyalurkan ide tentang kepemudaan.

Jika Anda punya ide tentang acara atau program seru yang bisa dijalankan, bisa juga diposting di halaman facebook mereka, http://www.facebook.com/UNyouthyear.

Ide anda nantinya berkesempatan untuk diangkat pada United Nations Permanent Forum on Indigenous Issues pada 16-27 Mei 2011 di markas PBB.

Sidang ini akan membahas tentang anak-anak dan kaum muda serta peran mereka dalam menjaga budaya asli nasional.

Isu itu diangkat mengingat remaja saat ini menghadapi banyak masalah seperti migrasi besar-besaran, kurangnya perlindungan hukum, pengangguran, dan kurangnya pendidikan budaya.

Ide yang diposting ditunggu sampai dengan 15 Mei. Yuk kita ubah dunia dengan kekuatan jejaring sosial.

Sumber : Harian Media Indonesia