|
Peserta #GowesJelajah sedang melewati jalanan aspal |
|
Setelah jalanan beraspal rata, kami dihadapkan dengan jalan aspal rusak (banyak lubang) |
|
Jalur aspal rusak diperuntukkan bagi kendaraan pengangkut pasir karena terdapat tambang pasir di desa ini |
|
Meskipun jalanan rusak, tapi hijaunya vegetasi di sekitar jalur masih menghibur kami |
|
Terlihat peserta agak kewalahan karena jalur ini merupakan tanjakan. |
|
Inilah pasangan kompak yang ikut dalam #GowesJelajah Kebun Teh 11 September 2011 |
|
Peserta berfoto bersama di warung yang ada di sekitar Kebun Teh Lawang |
|
Sewaktu pulang, kami lewat jalur yang sama dengan jalur berangkat tadi. Karena jalanan turun dan aspal rusak, ban dari tiga sepeda pecah secara bersamaan. |
Itulah yang bisa saya bagikan tentang pengalaman bersepeda ke Kebun Teh Lawang. Mohon maaf kurang menampilkan keindahan Kebun Teh Lawang karena tidak jauh berbeda dengan cerita saya pada artikel
#GowesJelajah Kebun Teh 25 Juni 2011.
Semoga bisa menghibur dan membuat Anda tertarik untuk gowes ke Kebun Teh Lawang.
Terima kasih sudah berkunjung,
Sukses untuk kita semua.